Kabarmetro.id, KOTA PROBOLINGGO – Memutus mata rantai penularan penyakit demam berdarah, Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Probolinggo lakukan upaya pengendalian nyamuk aides agepty dewasa dengan penyemprotan atau fogging.
Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan KKP Kelas II Probolinggo melalui Katimker pengendalian resiko lingkungan dan kesehatan lintas wilayah,Agus Subiyantoro menerangkan, sebelumnya pihaknya telah melakukan survei pada jentik aides aegepty.
“ Berdasarkan hasil survey awal ditemukan jentik aides aigepty, jentik atau larva ini ada 4 tingkat (instar), dalam waktu sepekan jentik ini sudah menjadi dewasa, mengingat Probolinggo ini adalah wilayah tropis prosesnya lebih cepat, maka kami lakukan langkah cepat dengan kegiatan fogging ini sebagai upaya pengendalian nyamuk dewasa,” ujar Agus. Rabu (24/4/24).
Faktor seperti nyamuk, tikus dan kecoak, yang banyak kita temukan di area pelabuhan. Jadi kita lakukan pengasapan dibagian gorong-gorong, parit atau tempat-tempat yang gelap atau sedikit lembab yang berpotensi menjadi tempat perindukan nyamuk.
Pihaknya mengimbau kepada masyarakat dan pihak terkait untuk terus menggiatkan kegiatan gotong royong di lingkungan sekitar pelabuhan agar dapat meminimalisir nyamuk Aedes Aegypti untuk berkembang biak yang dapat dapat membawa virus DBD,” imbaunya. (Choy)