Kabarmetro.id, Pasuruan || Camat Bangil, kabupaten pasuruan (Fathur sapaan akrabnya) hadir dalam Rapat Koordinasi untuk menyambut hari jadi kabupaten pasuruan tentang susunan acara karnaval yang akan di gelar pada tanggal 22 september 2024.
Fathur meminta pada penyelenggara acara karnaval (semua jajaran panitia) untuk mengatur para peserta agar tidak menimbulkan kemacetan atau penumpukan peserta karnaval karena dari faktor kurangnya luas tempat berkumpulnya peserta, Rabu (11/9/24).
Masih Fathur, “dari kejadian tahun lalu ada laporan dari PLN. Kabel banyak yang putus di perlintasan yang di lewati oleh peserta yang membawa ogo ogo, untuk itu kalau bisa standar tingginya ogo-ogo bisa di ukur dari tingginya jarak kabel perlintasan pln ke rumah warga sekitar,” ungkap Fathur.
“Untuk piala atau hadiahnya juga harus di sampaikan dengan jelas, apakah berupa piagam, piala, atau uang tunai,” pungkas camat bangil.
Danramil bangil juga menyampaikan usulan di rapat hari ini, “untuk menyambut hari jadi kabupaten pasuruan kalau bisa. Kebudayaan kita yang dijadikan ukuran sebagai penampilan utama, karena dari banyaknya penonton yang melihat bukan orang dewasa saja, tetapi banyak juga anak kecil yang melihat. Untuk itu kami minta untuk bisa menampilkan atau mengoptimalkan kesenian dan kebudayaan kita di masyarakat kabupaten pasuruan khususnya bangil,” pintanya.
Gelar rapat di gedung bupati lantai empat (di ruang rapat), dapat berjalan dengan lancar dan saling mendukung untuk terciptanya susunan acara yang menjadikan lebih berbudaya dan terarah. (Haris)