BerandaPariwisataWisata Kum-Kum Ditutup, Forkopimka Mayangan Berikan Himbauan dan Edukasi,...

Wisata Kum-Kum Ditutup, Forkopimka Mayangan Berikan Himbauan dan Edukasi, Ini Tujuannya

Kabarmetro.id, KOTA PROBOLINGGO – Pasca tenggelamnya dua bocah waktu lalu, UPT PPP (Pelabuhan Perikanan Pantai) Mayangan Probolinggo menutup sementara akses bagi warga yang hendak kum-kum atau mandi.

Selasa (7/11/23), Kepala Seksi Pelayanan Teknis PPP Mayangan, Nonot Wijayanto bersama Dan Pos Kamla Mayangan,Letda Laut (T) Warno beserta Jajaran Forkopimka Mayangan melakukan himbauan dan edukasi kepada para pengunjung di Wisata Kum – Kum PPP Mayangan Probolinggo
Nonot Wijayanto menjelaskan bahwa sejak senin kemarin tempat kum kum di wilayah PPP Mayangan ditutup sementara hingga batas waktu yang belum ditentukan.

Dalam konteks regulasi, PPP Mayangan Probolinggo adalah pelabuhan khusus yang tidak mengizinkan aktivitas wisata mandi di laut atau berenang. Namun, ada kebijakan tertentu yang berlaku dengan beberapa syarat, termasuk adanya pengawasan.

“Akibat kejadian kemarin, kami tegaskan bahwa tempat kum kum sementara ditutup hingga batas waktu yang belum ditentukan,” ujar Nonot.

Selain itu, segala aktivitas di laut, termasuk penggunaan untuk latihan cabang olahraga seperti dayung atau olahraga lainnya, tidak diizinkan. Hal ini disebabkan karena pelabuhan khusus ini tidak diperuntukkan untuk keperluan wisata,” jelasnya.

Meskipun demikian, UMKM dan beberapa lokasi di sekitarnya masih diperkenankan.”UMKM kami tetap memperbolehkan, bahkan warga masih boleh masuk. Pos depan tetap dibuka, namun untuk kum – kum kami sementara ditiadakan,” urai Nonot.

Sementara itu, Dan Pos Kamla Mayangan,Letda Laut (T), Warno juga menyampaikan, untuk sementara wisata kum – kum di PPP Mayangan ditutup hingga batas waktu yang belum ditentukan, ini masih dilakukan koordinasi bersama Kasi Pelayanan Teknis UPT PPP Mayangan juga jajaran samping lainnya,” ujar Warno.

Diberitakan sebelumnya, – Diduga akibat kelalaian dari pengawasan orang tua, 2 bocah umur sekitar 8 tahun tenggelam ditempat obyek wisata Kum – Kum PPP Mayangan Probolinggo, Kecamatan Mayangan sekitar pukul 9.30 WIB. Minggu (5/11/23).

Korban berinisal AJ (8) yang masih duduk dikelas 2 SDN Pilang III dinyatakan selamat dan kini masih dilakukan perawatan oleh pihak RSUD Muhamad Saleh dan 1 orang korban yang berinisial AF (8) dinyatakan meninggal dunia tidak dapat tertolong, kedua korban adalah warga Kelurahan Pilang Jalan Flamboyan Gang 1 Kecamatan Kademangan Kota Probolinggo. (Choy)