Kabarmetro.id, JEMBER – Dugaan kuat bahwa yang membantai perolehan suara itu Dwi Prio Atmojo alias Sinchan, Caleg DPR RI dari Partai Golkar dengan sengaja memindahkan suara dari H. Muhamad Nur Purnamasidi yang bersama-sama maju (Pileg) lewat daerah pemilihan (Dapil) IV Jawa Timur di wilayah Kabupaten Jember dan Lumajang.
Dwi Prio Admojo alias Shinchan dengan sengaja melakukan penggelembungan suara untuk mengejar ketertinggalan selisih perolehan dari H. Muhamad Nur Purnamasidi, adapun tujuan dan upaya Sinchan disebut untuk mengambil alih posisi suara terbanyak, karena Golkar kemungkinan besar mendapat jatah satu kursi ke Senayan dari Dapil IV.
Pemindahan suara diketahui berawal dari temuan Pudoli Sandra selaku tim sukses H. Muhamad Nur Purnamasidi yang mendapatkan laporan dari saksi rekapitulasi suara untuk Kecamatan Gucialit, dan Kecamatan Sumbersuko di Kabupaten Lumajang.
Menurut Pudoli Sandra saat rekapitulasi di tingkat kecamatan justru terjadi penurunan suara dari H. Muhamad Nur Purnamasidi dibandingkan data plano alias C Hasil bukti perhitungan di TPS, dan Sedangkan suara Dwi Prio Atmojo (Sinchan) malah bertambah banyak, adapun Suara yang bergeser jumlahnya ratusan dan permasalahan ini sudah dilaporkan ke Bawaslu Lumajang.
“Di Sumbersuko ada 192 an suara, dan di Gucialit 230 an suara yang bergeser,” ungkap Pudoli mantan Ketua KPU Lumajang.
Pudoli mendesak Bawaslu dan KPU segera menemukan para pelaku yang melakukan pergeseran suara sekaligus menindak tegas mereka, saya sangat meyakini bahwa kecurangan semacam itu dilakukan oleh sindikasi yang melibatkan penyelenggara Pemilu.
Komisioner KPU Lumajang Ridhol Mujib menyatakan, pihaknya bergerak ke tempat-tempat yang dilaporkan terjadi indikasi pencurian suara dengan cara menggeser perolehan. PPS diminta melakukan penghitungan ulang dengan membuka kotak suara.
“Ada laporan tentang pergeseran suara, dan Setelah di cek kami perintahkan untuk dikembalikan agar sesuai C Hasil yang sudah ditetapkan dari pemungutan suara TPS. Karena, mahkota dari Pemilu adalah C Hasil,” tegas Ridhol.
Temuan berikutnya dari tim kemenangan Bang Pur, penggelembungan suara Sinchan juga terjadi di Kecamatan Sumberbaru, Kabupaten Jember, dan diketahui ketika rekapitulasi berlangsung hingga Senin (26/2/24).
Perolehan Sinchan yang semula di kisaran 4.000 suara mendadak melonjak ke angka 9.229 suara, Adapun suara H. Muhamad Nur Purnamasidi menurun drastis, dan hal ini pun langsung dilaporkan ke Bawaslu dan KPU setempat.
Komisioner KPU Jember Ahmad Hanafi seketika langsung turun ke tempat rekapitulasi, pada dasarnya ia juga memperoleh informasi perbedaan signifikan antara hasil perhitungan TPS dengan rekapitulasi yang hendak diputuskan oleh PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan) Sumberbaru.
“Ada ketidak sesuaian rekap PPK Sumberbaru yang namanya D Hasil dengan rekap C Hasil dari plano TPS. Dari sampling Desa Jamintoro dan Desa Jatiroto, kita menemukan adanya dugaan penggelembungan suara Caleg DPR RI dari Golkar nomor urut 4 (Dwi Prio Atmojo alias Sinchan),” jelas Hanafi.
Sekarang ini, tim sukses H. Muhamad Nur Purnamasidi terpantau sedang membuat laporan ke Bawaslu Jember, yang tidak lain untuk memberi keterangan yang disertai bukti-bukti dugaan adanya pelanggaran pidana Pemilu.
Untuk sementara Dwi Prio Atmojo (Shinchan) sampai saat ini belum memberi respon apapun meski dihubungi untuk diminta klarifikasi, dan beberapa nomor telepon yang bersangkutan tidak ada yang aktif, hanya salah satu nomor selulernya yang aktif namun tidak ada jawaban meski coba berkali-kali dihubungi.
Berdasarkan update SiRekap pada jam 11.00 WIB melalui upload 71,68 persen atau 7.905 TPS dari 11.028 TPS tercatat perolehan DPR RI Dapil Jatim IV yang menunjukkan bahwa Golkar meraih 130.288 suara. Posisi Golkar berada di peringkat empat, sehingga berpotensi memperoleh jatah satu kursi dari delapan kursi yang diperebutkan. (Dsr)