Kabarmetro.id, KOTA PROBOLINGGO – Bazar Ramadhan 1444 H dan Pasar Murah adalah hal yang biasa ditemui sepanjang bulan suci Ramadhan. Berbagai makanan, minuman, hingga kue khas lebaran dijajakan demi memuaskan minat pengunjung. Deretan tenda yang dominan warna kuning dan hijau langsung menarik banyak minat masyarakat. Tempatnya yang bersih dan asri menimbulkan rasa nyaman.
Wali Kota Habib Hadi Zainal Abidin melalui Asisten Pemerintahan, Gogol Sujarwo membuka Bazar Ramadan dan Pasar Murah ditandai dengan pemotongan pita di dalam alun alun. Senin (27/3/23) sore.
Sebanyak 120 peserta ikut menyemarakan Bazar Ramadan. Terdiri dari 100 peserta pasar takjil, 20 lembaga juga PKL Pujasera.
Kepala DKUP (Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan ) Fitriawati menyampaikan, tujuan digelarnya kegiatan ini untuk meningkatkan akselerasi perbaikan dan peningkatan ekonomi masyarakat, khususnya para pelaku usaha PKL (Pedagang Kreatif Lapangan) setelah hampir tiga tahun terdampak Covid-19. “Selain itu juga mendorong para pelaku UMKM untuk mempromosikan hasil usahanya,” ujarnya.
Sementara itu, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Wawan Soeswantono mengungkapkan ini merupakan wujud kerja sama yang baik antara pemerintah, swasta dan masyarakat untuk bersama-sama mengupayakan pemulihan dan peningkatan ekonomi. Pemberdayaan UMKM memang sedang gencar dilakukan dalam rangka untuk membantu meningkatkan ekonomi masyarakat,” ungkapnya.
Usai seremonial pembukaan bazar Ramadan dilanjutkan pemotongan pita dan peninjauan stand Bazar Ramadan. Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Forkopimda,OPD di Lingkungan Pemkot Probolinggo serta para undangan lainnya. (Choy)