Kabarmetro.id, KOTA PROBOLINGGO – Pemerintah terus berupaya mengendalikan kenaikkan harga beras di pasar. Menurut Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, pemerintah melalui Bulog akan menyalurkan bantuan pangan beras beras mulai September hingga November 2023.
Mengutip apa yang disampaikan Menteri BUMN,Pimpinan Cabang Bulog Probolinggo, Muchammad Ramadan mengatakan, dalam bantuan pangan tersebut, satu KPM ( Keluarga Penerima Manfaat ) mendapatkan 10 kg beras. “Satu keluarga 10 kg, itu program melalui Bulog, Untuk Bansos melalui PT Pos,” ujarnya.J umat (8/9/23).
Lebih lanjut, Muchammad Ramadan mengatakan, stok beras Bulog tercatat 8.265 ton beras untuk mendukung bantuan pangan tersebut.
Sebelumnya, Bapak Presiden Joko Widodo menyampaikan, pemerintah akan memberikan bantuan beras 10 kilogram kepada setiap keluarga penerima manfaat (KPM) mulai September 2023.
“Dalam Bulan September ini akan didistribusikan secepatnya bantuan pangan beras, satu keluarga penerima manfaat mendapatkan 10 kilogram beras,” ucapnya.
KPM (Keluarga Penerima Manfaat ) yang menerima bantuan ini akan diberikan selama tiga bulan terhitung mulai September hingga Nopember.
Muchammad Ramadan juga menuturkan, kebijakan tersebut merupakan upaya pemerintah untuk menstabilkan harga beras.
Ia mengungkapkan, dari beragam komoditas pangan, hanya harga beras yang mengalami inflasi, sedangkan bahan pangan lainnya tercatat turun.” Masalah harga beras tersebut merupakan dampak dari terjadinya El Nino.” Gara-gara El Nino, negara-negara pengekspor beras seperti India, Kamboja, dan Bangladesh kini tidak mau melepas beras ke luar negeri,” jelasnya.
Diberitakan sebelumnya,. pemantauan harga beras pada sejumlah pasar tradisional di Kota Probolinggo terus dilakukan. Hal itu berkaitan dengan harga beras medium yang terus mengalami kenaikan belakangan ini. Agar harga beras kembali stabil, operasi pasar pun dilakukan.
Dalam rangka stabilitas harga beras di pasaran, Bulog Probolinggo gelontor beras di sejumlah pasar tradisional di Kota Probolinggo dengan beras medium Ketersediaan Pasokan dan Stabilisasi Harga (KPSP). Nantinya beras ini tidak boleh dijual di atas Harga Eceran Tertinggi (HET), juga untuk memenuhi beras murah untuk masyarakat.
Ada beberapa pasar tradisional yang digelontor beras medium oleh Bulog Probolinggo diantaranya Pasar Baru,Pasar Ketapang, Pasar Wonoasih dan Pasar Kronong. (Choy)