Kabarmetro.id, LUMAJANG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang, Jawa Timur telah menetapkan rencana untuk melaksanakan operasi pasar di delapan lokasi yang berbeda mulai 16 hingga 23 Maret 2024 mendatang. Langkah tersebut diambil sebagai bagian dari strategi pemerintah dalam menjaga stabilitas harga pangan, terutama menjelang peringatan hari besar keagamaan.
Saat dimintai keterangan di sela kesibukannya, Kamis (14/3/24), Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Kabupaten Lumajang, Hari Susiyati, menjelaskan bahwa operasi pasar tersebut merupakan salah satu upaya konkret pemerintah daerah untuk menstabilkan harga pangan. Kegiatan tersebut akan dilaksanakan oleh Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian, dan Perdagangan Kabupaten Lumajang.
“Informasi terbaru menunjukkan bahwa Indeks Perkembangan Harga (IPH) Kabupaten Lumajang pada minggu ke-4 dan ke-5 bulan Februari 2024 mencapai 2,72 persen dan 3,25 persen secara berturut-turut. Angka tersebut melampaui angka IPH Nasional yang sebesar 2,56 persen,” jelas dia.
Ia juga menjelaskan, bahwa pemerintah daerah berkomitmen untuk menurunkan nilai IPH tersebut menjelang Bulan Ramadan dan seterusnya, sehingga masyarakat dapat mengakses harga bahan pangan dengan lebih terjangkau.
Berikut adalah jadwal pelaksanaan operasi pasar di berbagai kecamatan:
Kecamatan Tempeh – 16 Maret 2024 di Balai Desa Tempeh Lor
Kecamatan Senduro – 17 Maret 2024 di Dusun Krajan Desa Pandansari
Kecamatan Rowokangkung – 18 Maret 2024 di Balai Desa Rowokangkung
Kecamatan Jatiroto – 19 Maret 2024 di Balai Desa Jatiroto
Kecamatan Randuangung – 20 Maret 2024 di Balai Desa Randuagung
Kecamatan Pasirian – 21 Maret 2024 di Balai Desa Pasirian
Kecamatan Sukodono – 22 Maret 2024 di Balai Desa Dawuhan Lor
Kecamatan Ranuyoso – 23 Maret 2024 di Balai Desa Meninjo
Ia menambahkan, bahwa Operasi Pasar akan dimulai pukul 09.00 WIB, dengan bahan pangan utama yang akan dijual meliputi beras, gula, dan minyak goreng.
“Dengan adanya operasi pasar ini, diharapkan masyarakat dapat merasakan dampak positif dalam akses terhadap harga pangan yang lebih stabil dan terjangkau. Langkah ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah dalam menjaga kesejahteraan masyarakat Kabupaten Lumajang,” harapnya. (kom/Dsr)