Kabarmetro.id, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi), meminta masyarakat menunda mudik dan mengutamakan keselamatan keluarga. Adapun ditidakan mudik tahun ini bertujuan untuk mencegah lonjakan kasus Covid-19.
“Saya mengerti kita semua rindu sanak saudara di saat-saat seperti ini, apalagi Lebaran nanti. Tapi mari kita utamakan keselamatan bersama dengan tidak mudik ke kampung halaman,” kata Jokowi seperti dilansir dari kanal YouTube Setpres, Sabtu (17/4).
Presiden menyampaikan, setiap libur panjang selalu memicu kenaikan jumlah kasus Covid-19 harian. Seperti yang terjadi saat libur panjang 20-23 Agustus 2020 lalu, kenaikan kasus hingga 119 persen dengan tingkat kematian mingguan yang juga meningkat hingga 57 persen.
Lonjakan ketiga terjadi saat masa libur 28 Oktober hingga 1 November 2020. Diketahui, setelah masa libur tersebut terjadi kenaikan kasus hingga 95 persen dan kenaikan tingkat kematian mingguan mencapai 75 persen.
“Terakhir, terjadi saat libur di akhir tahun, 24 Desember 2020 sampai dengan 3 Januari 2021, kenaikan jumlah kasus harian mencapai 78 persen dan kenaikan tingkat kematian mingguan hingga 46 persen,” ucapnya. (Red)
