Kabarmetro.id, LUMAJANG – Rangkaian penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa di wilayah kecamatan Ranuyoso hari ini ada empat desa, yakni Desa Wates Wetan, Desa Tegalbangsri, Desa Penawungan dan Desa Jenggrong. Acara dimulai pukul 7.30 WIB sampai selesai.
Untuk Desa Wates Wetan sendiri, ada Enam Puluh (60) warga yang berhak menerima Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT -DD) tahap I bertempat di balai desa setempat, Rabu siang (21/4).
Acara dihadiri Forkopimka Ranuyoso, Babinsa, Babinkamtikmas, Pedamping Lokal Desa (PLD), TKSK, tokoh Agama, tokoh Masyarakat dan warga penerima manfaat.
Dalam sambutannya kades Wates Wetan M. Alex Eko Wahyudi mengatakan, ”Dihari yang ke-10 bulan Ramadhan mari kita selalu bersyukur atas nikmat yang diberikan kepada kita semua. Termasuk bantuan yang diterima hari ini. Gunakan dengan sebaik-baiknya untuk kebutuhan keluarga, jagan dibelanjakan hal yang tidak perlu,” ujarnya.
Masih menurut, Alex panggilan akrab Kepala Desa Waten Wetan, bantuan langsung tunai sudah menjadi hak warga, kalau sudah waktunya turun dari pemerintah, pemdes langsung menyerahkan tanpa menuggu hari berikutnya, semua adalah amanah. Untuk hari ini yang diterima bulan januari sebesar 300 ribu.
Untuk penerima bantuan pada tahun ini, jumlahnya banyak pengurangan. Sebelumnya ada 138 penerima, sekarang cuma 60 penerima. Jadi ada pengurangan 78 orang penerima, lebih dari separoh.
Camat Ranuyoso Endhi Setyo Arifianto, tidak henti hentinya mengingatkan aparat desa untuk tidak main main dengan bantuan yang berhubungan dengan masyarakat miskin. Resikonya cukup besar selain dapat sangsi dari aparat hukum, juga harus dipertanggungjawabkan kehadapan yang Maha Pencipta.
Camat Ranuyoso yang akrab dipanggil Dony mebenarkan, hari ini yang diterima warga BLT-DD tahap 1, yakni bulan januari, meskipun sudah berada dibulan april.
Saya yakin pak kades tidak berani macam-macam dengan bantuan ini. Untuk tahap berikutnya akan segera diberikan, apalagi mau menghadi hari Raya Idul Fitri, biar bisa dipakai belanja untuk hari raya,” ujarnya.
Pemerintah sudah maksimal membantu masyarakat yang kena dampak Covid-19. Untuk itu harus bersyukur dan mengunakan sebaik-baiknya apa yang sudah diperoleh. Jangan lupa mari kita terus dukung program pemerintah. Sesuai dengan tujuan pemerintah untuk menopang ketahanan pangan, selama pandemi Covid-19.
Dari 60 orang penerima bantuan langsung tunai ( BLT ) Tahap I sudah terverifikasi, tepat sasaran dan tidak mendapatkan bantuan yang lain, termasuk PKH, BPNT, JPS atau Baksos yang lain, sehingga sudah pasti tidak mendapat bantuan ganda.
Proses penyerahan bantuan ini tetap mematuhi aturan pemerintah dengan mengedepankan protokol kesehatan (prokes), wajib pakai masker, jaga jarak dan sesering mungkin cuci tangan, hindari Kerumunan dan kurangi mobilitas, untuk menimalisir sesuatu yang tidak diinginkan. (Agus)
