BerandaNasionalMenuju 2045, Indonesia Menyusun Rencana Ambisius Transformasi Ekonomi Digital

Menuju 2045, Indonesia Menyusun Rencana Ambisius Transformasi Ekonomi Digital

Kabarmetro.id, JAKARTA – Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto, bersama dengan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi, dan Deputi Gubernur Bank Indonesia Juda Agung, mengumumkan rencana ambisius transformasi ekonomi digital Indonesia hingga tahun 2045.

Langkah ini diwujudkan melalui peluncuran “Buku Putih Strategi Nasional Pengembangan Ekonomi Digital Indonesia 2030” di Jakarta pada tanggal 6 Desember 2023.

Daya saing digital Indonesia diharapkan meningkat drastis dari peringkat ke-51 pada tahun 2022 menjadi peringkat ke-20 pada tahun 2045.

Menteri Airlangga menyebut buku tersebut sebagai panduan yang terkait dengan Digital Economy Framework Agreement (DEFA), mendukung Indonesia untuk menjadi ekosistem perjanjian perdagangan dunia yang unik di sektor digital.

Buku ini membagi transformasi menjadi tiga fase: persiapan, percepatan transformasi, dan pemanduan standar teknologi inovasi.

Dalam rangka mewujudkan transformasi ini, enam pilar utama pengembangan ekonomi digital dijelaskan, mencakup perluasan jangkauan penetrasi internet, peningkatan kualitas infrastruktur digital, peningkatan keterampilan melalui pendidikan formal dan pelatihan seumur hidup, peningkatan fokus pada penelitian, inovasi, dan pengembangan, digitalisasi sektor ekonomi prioritas, inklusi finansial, serta dukungan regulasi dan kebijakan yang sehat.

Dengan harapan agar Indonesia dapat lebih adaptif terhadap perubahan teknologi dan dinamika global, Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Digital, Ketenagakerjaan, dan UMKM Kemenko Perekonomian, Rudy Salahuddin, menyampaikan keyakinannya bahwa implementasi strategi yang terdapat dalam buku putih ini akan memberikan dampak positif signifikan bagi pertumbuhan dan kesejahteraan masyarakat. (Adit)