Wolbachia, jenis bakteri yang menekan replikasi virus DBD, zika, dan chikungunya pada nyamuk Aedes Aegypti, telah berhasil dimasukkan dalam salah satu jurnal kesehatan top dunia, yaitu New England Journal of Medicine.
Penelitian ini, yang melibatkan 24 pakar independen pada 2016, dipimpin oleh Prof dr Adi Utarini dari Universitas Gadjah Mada (UGM).
Menkes Budi Gunadi Sadikin menegaskan bahwa penelitian ini telah mengikuti semua tahapan ilmiah dan merupakan kontribusi signifikan dalam upaya pencegahan DBD di Indonesia. (Red)