Kabarmetro.id, PASURUAN – Syukur waktu mengerjakan jalan tol di Pandaan Malang, sekitar jam 15:00 WIB mobil dengan nopol S 5 N melaju dengan kecepatan tinggi menghantam mobil pickup dengan nopol N 9317 TH.
Dari keterangan Syukur sebagai mandor pekerja jalan tol pada hari kamis 25 November 2021 sampai sekarang 26 Mei 2022, belum ada tanggung jawab masalah kerugian korban yang di bawa ke rumah sakit, pekerjaan dan mobil pickup yang rusak parah.
Sudah 6 bulan lebih Mobil milik syukur sampai sekarang masih di jasa marga. Menunggu mediasi meminta kerugian dari Bowi Iskandar pemimpin SPBE PT GEHA INTI CITRA.
Dari kejadian tabrak lari tersebut, kalau proses mediasi tidak dipenuhi maka masalah ini akan di serahkan kepada aparat penegak hukum, ujar Syukur dengan tegas. (Haris)