Kota Probolinggo || Memperingati Hari Lingkungan Hidup (HLH) Sedunia 2025, PT Pegadaian Probolinggo bersama Komunitas Bank Sampah Kenari Indan dan Forum Sahabat Emas Peduli Sampah Indonesia (FORSEPSI) menggelar aksi lingkungan Program Organik Nasional melalui Edukasi Pengolahan Sampah Organik Dengan Lubang Resapan Biopri sebagai bentuk dukungan dalam menggerakkan masyarakat dalam memproduksi Eco Enzyme yang merupakan cairan alami hasil dari fermentasi sampah organik.
Kegiatan tersebut berlangsung di Hall Lantai 2 PT Pegadaian Probolinggo Jalan Panglima Sudirman Kecamatan Kanigaran, Jumat (21/2/25) pagi.
Sampah merupakah salah satu permasalahan utama lingkungan hidup manusia dan faktor penyebab banjir. Hal ini diperparah dengan kurangnya pemahaman masyarakat khususnya tentang jenis-jenis sampah dan bagaimana sistem pengolahan sampah yang tepat.
Permasalahan yang dihadapi adalah kurang baiknya system pengolahan sampah organik. Masyarakat hanya berfokus pada sampah plastik atau sampah anorganik lainnya yang mampu dijual kembali oleh masyarakat.
Sedangkan pengelolan sampah organik seperti sampah dapur rumah tangga belum tersentuh. Padahal apabila dikelola dengan baik sampah organik mampu mendatangkan keuntungan seperti menghasil pupuk kompos.
Pimpinan Wilayah PT. Pegadaian Probolinggo Rosa mengatakan, “Melakukan edukasi tidaklah mudah, jadi harapan kami kegiatan ini bisa menjadi inspirasi bagi teman-teman lainnya. Salah satu teknik yang dapat dilakukan untuk menghasilkan pupuk kompos dari sampah organik adalah dengan memanfaatkan lubang biopori. Selain itu lubang biopori juga mampu mempercepat proses penyerapan air di dalam tanah sehingga diharapkan genangan air akibat hujan segera teratasi.
Kegiatan berbentuk edukasi ini bertujuan memberikan pemahaman dan kesadaran masyarakat akan pentingnya mengelola sampah organik dan mencegah banjir dengan memanfaatkan lubang biopori,” terang Rosa.
Ketua Komunitas Bank Sampah Kenari Indah,Syaifudin Zuhri dan juga anggota Forsepsi menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada PT Pegadaian Probolinggo atas kerjasamanya yang diberikan kepada kami.
“ Kedepan perlu ada aksi yang lebih besar lagi. Besar harapan kami agar kedepannya dapat terjalin kolaborasi dengan PT Pegadaian Probolinggo untuk memantik dan memicu gerakan dalam rangka penyelamatan lingkungan utamanya di wilayah Kota Probolinggo,” ucap Syaifudin Zuhri.(Choy)
