Kota Probolinggo || Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlantamal) V, Laksamana Pertama TNI Dr. Arya Delano, melakukan kunjungan kerja ke Kota Probolinggo.
Kunjungan ini dilakukan dalam rangka jelang peluncuran Kampung Bahari Nusantara yang yang diresmikan oleh Panglima Koarmada II di Kawasan BeeJay Bakau Resort (BJBR). Selasa (7/1/25).
Dalam keterangannya, Laksamana Pertama Arya Delano menjelaskan bahwa Kampung Bahari Nusantara adalah inisiatif strategis TNI AL untuk memberdayakan masyarakat pesisir.
Program ini terdiri dari lima klaster utama: pendidikan, wisata, kesehatan, ekonomi, dan pertahanan. “Klaster-klaster ini telah diperbaiki oleh Lantamal agar manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat setempat,” ujarnya.
Usai ramah tamah, Laksamana Arya Delano melanjutkan kunjungannya ke sejumlah lokasi strategis yang akan menjadi bagian dari peresmian Kampung Bahari Nusantara. Setiap lokasi dipilih untuk merepresentasikan fokus program yang bertujuan memberdayakan masyarakat serta meningkatkan ketahanan wilayah maritim.
Salah satu lokasi yang dikunjungi adalah Wisata Kum-Kum, yang menjadi simbol klaster ekonomi. Kawasan ini diharapkan mampu memberdayakan masyarakat melalui pengembangan potensi lokal, khususnya di sektor pariwisata dan hasil laut. Aktivitas ini dirancang untuk mendorong ekonomi lokal sekaligus memberikan manfaat berkelanjutan.
Selain itu, rombongan juga mengunjungi Pos TNI AL sebagai representasi klaster pertahanan. Pos ini menjadi simbol peran TNI AL dalam menjaga keamanan wilayah maritim serta memberikan rasa aman kepada masyarakat pesisir, sejalan dengan fungsi utama TNI AL sebagai penjaga kedaulatan laut.
Kunjungan berlanjut ke BeeJay Bakau Resort (BJBR), yang menjadi fokus klaster kesehatan. Lokasi ini dipilih untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan melalui ekowisata.
Program ini diharapkan mampu meningkatkan kesadaran masyarakat tentang kesehatan lingkungan yang berdampak langsung pada kesejahteraan mereka.
Peluncuran Kampung Bahari Nusantara menjadi momentum penting bagi TNI AL dan masyarakat Probolinggo. Dengan lima klaster yang terintegrasi, program ini diharapkan dapat memberikan dampak positif dari segi pemberdayaan masyarakat, peningkatan kesejahteraan, hingga penguatan pertahanan nasional di wilayah maritim. Laksamana Arya Delano berharap inisiatif ini dapat menjadi inspirasi bagi wilayah lain di Indonesia.(Choy)
