Kabarmetro.id, PROBOLINGGO – Danramil 0820/23 Gading Kapten Kav Maulana Djoko Samakta bersama jajaran muspika Kecamatan Gading Kabupaten Probolinggo turun langsung ke lapangan guna memberikan edukasi terkait mewabahnya penyakit mulut dan kuku (PMK) yang menyerang hewan ternak.
Ia menyampaikan bahwa kehadiran pihaknya bersama muspika Kecamatan Gading di Desa Batur dalam rangka mengantisipasi penyebaran dampak penyakit mulut dan kuku (PMK) yang lebih luas.
” Perlu diketahui di Desa Batur ini terdapat sejumlah peternak, Kami hadir sebagai bentuk kepedulian dan tangung jawab dalam rangka memberikan himbauan sekaligus memberikan pemahaman terkait PMK,” kata Kapten Kav Maulana Djoko Samakta. Jumat (3/6/22).
Ia menambahkan, penyakit mulut dan kuku (PMK) adalah penyakit hewan menular akut yang menyerang ternak sapi, kerbau, kambing, domba, kuda dan babi dengan tingkat penularan mencapai 90 – 100%. Hal ini tentunya memberikan dampak kerugian ekonomi sangat tinggi bagi para pemilik hewan ternak.
” Kehadiran kami di tengah-tengah pemilik hewan ternak tentunya untuk memastikan kondisi sekaligus mengimbau jika terjadi jual beli hewan harus memiliki surat izin dari Dinas Perternakan untuk memastikan kondisi hewan dalam keadaan sehat,” ujarnya.
Ditegaskan para peternak untuk jeli dan mewaspadai ciri-ciri ternak yang terpapar PMK antara lain kaki pincang yang dapat diikuti demam 3 hari serta diikuti hipersalivasi pada mulut atau berliur berlebihan dan timbul luka di rongga mulut.
“Jika hewan ternak mengalami gejala demam tinggi, Kepincangan, Mengeluarkan air liur berlebihan dari mulut serta terdapat luka di dalam mulut dan luka di area kuku kami meminta para peternak untuk segera melapor dan mendatangi dinas terkait,”pungkasnya.(Choy)
