Kabarmetro.id, MELAWI – Kopi berkelanjutan adalah kopi yang ditanam dan dipasarkan untuk keberlanjutannya. Kopi memiliki sejumlah klasifikasi yang digunakan untuk menentukan partisipasi petani (atau rantai pasokan) dalam berbagai kombinasi standar sosial, lingkungan, dan ekonomi.
Hasil kopi tersebut diperlukan tempat pemasaran kopi dan salah satu wadah yang diminati pada saat ini adalah konsep warung kopi.
Bertepatan pada 24 Febuari 2021 launching Sustainable Coffe di Kabupaten Melawi yang terletak di Jalan Drs Suparjan, Desa Kenual, Nanga Pinoh, Melawi (Samping Kantor Suar Institute), Kami (25/2).
“Kita bikin Warung Kopi yang bernamakan Sustainable Coffe untuk memberikan warna baru untuk di Kabupaten Melawi untuk membawa sebuah konsep yang berkelanjutan yang dimana kita manusia hidup di bumi ini sangat membutuhkan mahluk hidup lainnya seperti hewan dan tumbuhan, maka dengan itu kita harus menjaga lingkungan,” ungkap Dino, Pengelola Warkop Sustainable Coffe.
Dino juga memaparkan bahwa Warkop Sustainable Coffe yang dikelolanya akan berusaha full untuk menjaga lingkungan seperti tidak menggunakan bahan plastik seperti sedotan yang berbahan plastik dan bungkusan yang menggunakan plastik.
“Kopi yang kita jual pun produk lokal Kalimantan barat seperti kopi, es asam aram dan es Lidah Buaya, Makanan pun yang kita jual seperti jagung manis,” imbuhnya.
Dalam konsep bisnis pun kita bisa untuk menjaga lingkungan supaya kita bisa hidup berkelanjutan, tutupnya. (Syarif)