Sambut Panen Kopi Petani Mustahik Baznas di Garut
Kabarmetro.id – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) mengembangkan program pemberdayaan mustahik melalui Lumbung Pangan BAZNAS, di salah satu lokasi pemberdayaan yang berada di Desa Cikandang, Kecamatan Cikajang, Kabupaten Garut, Jawa Barat
Kepala Lembaga Pemberdayaan Ekonomi Mustahik (LPEM) BAZNAS Deden Kuswanda mengatakan, saat ini salah satu kelompok petani kopi di Garut yakni, Kelompok Tani Giri Mekar tengah mempersiapkan datangnya masa panen.
“Dalam menyambut datangnya masa panen, Kelompok Tani Giri Mekar dari program Lumbung Pangan BAZNAS, juga tengah membangun rumah fermentasi dan rumah jamur kopi,” katanya.
Pendamping Program Lumbung Pangan BAZNAS, Sandra mengatakan, pembangunan rumah fermentasi seluas 9 meter persegi dan rumah jemur kopi seluas 25 meter persegi.
Pembangunan ini memasuki hari ketiga, di mana progres pembangunan sesuai dengan yang direncanakan karena juga melibatkan pekerja yang sudah berpengalaman dalam pembangunan rumah fermentasi.
“Untuk luas kebun kopi milik petani binaan BAZNAS seluas kurang lebih 6 hektare dengan diperkirakan setiap kali musim panen mencapai 7 ton buah kopi cery,” kata Sandra.
Pembangunan ini bertujuan mengembangkan usaha mustahik yang selama ini hanya menjual buah kopi cery saja. Dengan adanya fasilitas ini diharapkan anggota dapat mengolah hasil panennya sehingga bisa meningkatkan pendapatannya. Diharapkan juga anggota binaan Lumbung Pangan bisa menjadi pengepul dari petani sekitar sehingga kopi yang diolah bertambah banyak.
Monitoring pendamping ini menerapkan protokol kesehatan dengan menggunakan masker, membawa handsanitizer, dan menjaga jarak. Kelompok Tani Giri Mekar merupakan kelompok tani kopi binaan LPEM BAZNAS sejak awal tahun 2020 lalu yang telah mendapatkan pendampingan dan modal usaha tani. (Red)
63 total views, 1 views today
